Di Forum APEKSI, Genius: Ekonomi Pariaman Tumbuh Positif di Masa Pandemi

Wali Kota Pariaman Genius Umar jadi pembicara di forum APEKSI tentang Smart City sebagai Solusi saat Pandemi.

Kepada wali kota lain di Indonesia, Genius menyampaikan bahwa Kota Pariaman bisa beradaptasi dengan kondisi Pandemi Covid-19 yang sudah melanda Indonesia sejak tahun 2020.

“Semua daerah pasti terdampak dengan pandemi ini. Namun kelihaian kepala daerah untuk bisa mencarikan solusinya dan menyesuaikan diri dengan keadaan sekarang,” terang Genius di The Rich Jogja Hotel, Yogyakarta, Rabu (13/10/2021).

Saat pandemi, Kota Pariaman menyiapkan dua rumah sakit dan semua puskesmas yang ada di Kota Pariaman.

Di bidang ekonomi kita hanya menutup dua minggu Kota Pariaman. Dengan tetap menerapkan prokes, pertumbuhan ekonomi Kota Pariaman bisa tumbuh positif. Pertumbuhan ekonomi Kota Pariaman mencapai 3 persen di saat daerah lain minus.

Sekarang Kota Pariaman sudah memasuki zona hijau dan dalam seminggu terakhir tidak ditemukan kasus Covid-19.

Kota Pariaman diuntungkan dengan wilayah pantai dan cuaca yang panas.

“Kota Pariaman sebagai daerah tujuan wisata khususnya wisata pantai sepanjang 6 km, sehingga wisatawan tersebar di sepanjang pantai. Hal ini mampu mengantisipasi kerumunan di lokasi wisata,” ujarnya lagi.

Baca Juga:  Beragam Produk Berkualitas Harga Terjangkau, Miniso Store Hadir di Kota Banda Aceh

Beberapa kebijakan untuk mendongkrak ekonomi Kota Pariaman juga mendapat bantuan dari pemerintah mulai dari bantuan sosial, infrastruktur dan program padat karya.

“Bantuan pemerintah pusat ini menjadi pendongkrak utama perekonomian di Kota Pariaman karena dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat,” imbuhnya.

Kemudian untuk pelayanan publik, pemko menerapkan pelayanan digital termasuk retribusi ke Pantai Gandoriah. Hal ini mampu mengurangi kerumunan dan kontak fisik manusia.

“Dengan memanfaatkan IT saya pikir mampu memgurangi penyebaran virus Covid-19 dan menunjang Smart City di Kota Pariaman,” tukasnya. (nia)