Wako Padang Dukung Gubernur Konversi Bank Nagari jadi Bank Syariah

23

Wali Kota Padang Hendri Septa dengan tegas menyatakan mendukung Gubernur Sumbar Mahyeldi yang ingin konversi Bank Nagari menjadi Bank Syariah.

“Ini sikap kita di Pemko Padang bersama gaMES (Gerakan Anak Muda untuk Ekonomi Syariah), mendukung penuh Konversi PT. Bank Pembangunan Daerah (Bank Nagari) menjadi Bank Umum Syariah,” ujar Hendri Septa di kediaman resminya, Senin sore (28/6/2021).

Ketegasan sikap itu, disampaikan Wali Kota Hendri Septa ketika menerima kunjungan silaturrahmi gaMES (Gerakan Anak Muda untuk Ekonomi Syariah.

Perkumpulan pemuda atau milenial Islam yang tergabung di gaMES, terdiri dari aktivis, remaja masjid, pegiat komunitas dan pengusaha yang fokus pada isu dan gerakan kebangkitan ekonomi umat. Kegiatannya meletakkan literasi dan inklusi keuangan dan ekonomi syariah sebagai pondasi dasar dalam bergerak.

“Atas nama Pemerintah Kota Padang, kami mengucapkan selamat datang kepada sejumlah pengurus gaMES di Kota Padang. Dalam agenda roadshow mengkampanyekan gerakan ekonomi syariah ke seluruh daerah di Indonesia. Salah satunya di Kota Padang,” ucap Wako Hendri yang juga pemegang saham di Bank Nagari.

Hendri menambahkan bahwa Pemprov Sumbar bersama Pemko Padang dan sejumlah kabupaten/ kota di Sumatera Barat saat ini tengah mengupayakan Konversi Bank Nagari menjadi Bank Umum Syariah.

“Saat ini di Sumbar, kami sedang mengupayakan konversi Bank Nagari menjadi Bank Umum Syariah. Untuk itu kami mengharapkan dukungan dan bantuan pengurus gaMES, sehingga hal ini menjadi harapan baru dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di ranah Minang,” ajak Wako yang juga Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kota Padang.

Baca Juga:  JCI West Sumatera Kunjungi Usaha Peternakan Ayam Petelur

Sementara itu, Ketua Komite Kepemudaan-Pimpinan Pusat MES Arief Rosyid Hasan menyatakan dukungannya untuk pendirian Bank Syariah di Sumatera Barat. Ia juga langsung menyerukan kepada para pemuda bersinergi dengan Pemerintah Kota Padang dalam mewujudkan konversi Bank Nagari menjadi Bank Syariah.

“Ada satu falsafah Minangkabau yakni, Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah. Adaik basandi syarak mengatur bahwa seluruh adat yang digunakan oleh masyarakat Minangkabau harus “bersendikan” kepada syariat Islam, yang didasarkan pada Al-Qur’an dan Sunnah. Ini adalah modal dasar dalam membangun Bank Syariah ke depan,” jelasnya.

Ia mengatakan, bahwa kunjungan ke Kota Padang untuk Kopi Darat gaMES. Datang ke Padang dan berkeliling ke 100 kabupaten dan kota di Indonesia.

“Kami sangat setuju dengan ketegasan Wali Kota Hendri Septa mendukung pendirian Bank Syariah di Sumbar. Langkah Wako Padang ini sudah tepat, dan kita dari pengusaha milenial siap mengawal dan mendukung pendirian Bank Syariah ini,”
tegas Ketua geMES Arief Rosyid dalam rilis resmi Pemko Padang.

Dalam kesempatan tersebut hadir Sekretaris MES Sumbar Ahmad Wira, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdako Padang Endrizal, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Guswardi dan sejumlah pengurus lainnya.(rel)