
Sempat mengalami penurunan harga beberapa waktu lalu, saat ini harga cabai kembali menunjukkan tren peningkatan. Kondisi tersebut salah satunya disebabkan mulai menipisnya pasokan cabai ke pasaran karena banyaknya petani yang gagal panen akibat serangan hama.
Salah seorang pedagang cabai di Pasar Raya Padang Anto, 63, kepada Padang Ekspres, Senin (29/5) mengatakan, perubahan harga cabai saat ini memang menyulitkan pedagang. Apalagi sekarang harga cabai merah di tingkat pedagang mengalami kenaikan setelah beberapa hari yang lalu sempat turun.
“Beberapa hari yang lalu harga cabai sudah turun, namun saat ini kembali naik lantaran pasokan cabai dari petani kembali berkurang. Berdasarkan info dari petani cabai, naiknya harga disebabkan karena banyaknya serangan hama dan membuat panen berkurang,” jelasnya.
Anto menambahkan, saat ini harga cabai di pasaran berada pada angka Rp 26 ribu per kilogram dari sebelumnya yakni Rp 20 ribu per kilogram. “Untuk cabai merah darek sebelumnya saya menjual sekilonya Rp 18 ribu, tapi saat ini naik Rp 20 ribu. Sedangkan cabai merah jawa sebelumnya sekilo Rp 20 ribu saat ini sudah naik menjadi Rp 26 ribu,” ujarnya.
Pedagang lainnya Devo, 22, mengatakan, harga cabai telah naik sejak seminggu yang lalu. kenaikan harga harga berkisar Rp 2 ribu sampai Rp 6 ribu per kilogramnya.
“Untuk cabai merah jawa saat ini naik menjadi Rp 26 ribu per kilogram, cabai merah darek Rp 20 ribu per kilogram, cabai hijau Rp 20 ribu per kilogram, dan cabai rawit Rp 30 ribu per kilogram,” bebernya.
Meskipun terjadi kenaikan harga, namun jumlah pembeli di lapaknya terpantau normal. Hal itu disebabkan pembeli sudah banyak mengenal lapaknya sehingga pembeli sudah tahu harga di tokonya merata dengan toko lainnya.
Devo juga mengaku untuk sekarang dia menyetok cabai sekali 2 hari karena banyaknya pembeli di lapaknya, walaupun cabai naik tetapi untuk jual beli masih normal. “Biasanya saya menyetok cabai 2 hari sekali. Dan itupun tidak terlalu banyak. Terlebih cabai memang mudah busuk kalau lewat dari 2 hari. Saat ini pasokan cabai berkurangdi pasaran sehingga cabai menjadi naik,” ucapnya.
Harga Tahu dan Tempe Turun
Berbeda dari harga cabai yang mengalami peningkatan, harga tahu dan tempe di pasar-pasar Kota Padang terpantau mengalami penurunan. Sejumlah pedagang mengaku, menurunnya harga tahu dan tempe salah satunya disebabkan oleh mulai murahnya harga kacang kedelai yang menjadi bahan utama pembuatan tahu dan tempe.
Salah seorang pedagang tahu dan tempe di Pasar Raya Padang Ismarni mengungkapkan, harga tahu dan tempe mengalami penurunan sejak beberapa hari terakhir. “Harga tahu saat ini berada di harga Rp 700 per butir, sedangkan harga tempe Rp 5 ribu untuk empat tempe,” ungkapnya.
Pedagang tahu tempe lainnya Gito Subandi mengatakan, harga tahu dan tempe mengalami penurunan lantaran informasinya harga kacang kedelai juga mengalami penurunan harga. “Sekarang harga tahu dijual empat Rp 5 ribu sepuluh buah Rp 11 ribu,” ujarnya. (mg2/y/k)