KOLOM BUPATI: Sekolah dan Masyarakat Harus Saling Menguatkan

6
Safaruddin Datuak Bandaro Rajo Bupati Limapuluh Kota

Sekolah tempat berlangsungnya proses belajar mengajar. Selain itu juga tempat terjadinya transfer nilai-nilai kepada siswa. Saya berharap, kita perlu menciptakan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua siswa.

Sekolah yang aman dan nyaman dapat diukur dari berbagai indikator. Bisa kita lihat dari segi lingkungannya, keamanan dan pelayanan yang diberikan di sekolah tersebut. Terciptanya sekolah yang aman dan nyaman dapat terwujud apabila adanya partisipasi masyarakat setempat.

Masyarakat memiliki peran penting terhadap keberadaan, kelangsungan dan kemajuan pendidikan. Salah satu parameter penentu kemajuan pendidikan itu adalah masyarakat. Bila dukungan masyarakat setempat dikategorikan tinggi terhadap keberlangsungan pendidikan di suatu daerah, maka pendidikannya akan maju.

Sebaliknya, bila partisipasi dan dukungan masyarakat terhadap pendidikan di suatu tempat kurang, maka kemajuan pendidikan di daerah setempat juga akan rendah. Tumbuhnya partisiapasi masyarakat terhadap suatu lembaga pendidikan, maka perlu dilakukan dengan berbagai cara.

Saya mengimbau agar pihak sekolah mampu dan pandai dalam membangun hubungan yang kondusif dengan masyarakat. Melakukan kerjasama dalam membangun dan melakukan pengembangan sekolah.

Harapan saya, masyarakat dapat menunjukkan partisipasinya terhadap keberlangsungan pendidikan di daerahnya melalui badan yang disebut dengan komite sekolah. Melalui komite sekolah, masyarakat dapat ikut terlibat dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana yang dibutuhkan di sekolah.

Sarana dan prasarana tersebut tentu saja sesuai dengan kebutuhan sekolah untuk mendukung proses belajar mengajar. Pembangunan sarana dan prasarana ini berkaitan dengan upaya menciptakan lingukungan fisik yang kondusif di sekolah.

Masyarakat secara langsung juga dapat menunjukkan perannya terhadap pendidikan dalam bidang akademik. Kita berharap, agar orangtua dapat terlibat aktif dalam membimbing dan mengawasi anaknya selama belajar di rumah.

Baca Juga:  SMK Negeri 2 Batusangkar, Jam Romawi

Mari bersama-sama terlibat aktif dalam membentuk kepribadian anak melalui keteladanan serta penanaman nilai-nilai yang baik selama anak bersama orangtua di rumah. Masyarakat juga dapat menunjukkan perannya melalui pengendalian atau kontrol terhadap penyelenggaraan pendidikan di daerahnya.

Masyarakat dapat memberikan masukan-masukan yang bernilai positif untuk kemajuan sekolah. Keduanya harus dapat saling memberikan informasi penting terkait dengan kepentingan pendidikan di suatu sekolah.

Mayarakat juga berperan dalam menjaga nilai-nilai dan budaya serta moral di sekitar lingkungan sekolah. Tujuannya supaya nilai-nilai dan budaya setempat dapat diadopsi oleh siswa sebagai bagian dari masyarakat kelak.

Begitu banyak sebenarnya peran masyarakat dalam menunjang kemajuan pendidikan. Maka perlu adanya hubungan yang kondusif antara masyarakat dan pihak sekolah. Selain itu perlu dihindari hal-hal yang akan menyebabkan rusaknya hubungan sekolah dengan masyarakat.

Sebab antara sekolah dan masyarakat merupakan dua aspek yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya. Sekolah adalah bagian dari masyarakat. Maka masyarakat harus membantu dan menunjukkan peran aktif dalam memajukan pendidikan di daerahnya. Untuk memalukan percepatan pembangunan di ruang pendidikan, maka pihak sekolah dan masyarakat harus saling menguatkan.

Bila semua masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi untuk terlibat aktif dalam memajukan pendidikan di daerahnya masing-masing, maka dapat dipastikan tujuan pendidikan nasional akan dapat kita wujudkan. Upaya dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas juga akan tercapai dengan baik. Semoga. (*)