Dalam rangka memahami tentang implementasi kurikulum merdeka, berbagai upaya dilakukan oleh kepala SMP yang ada di Limapuluh Kota. Melalui forum MKKS, para kepala sekolah tersebut berusaha menjalin kolaborasi dan membangun sinergisitas dengan berbagai pihak.
Komunitas MKKS SMP di Limapuluh terus bergerak dan berupaya agar implementasi kurikulum merdeka dapat terlaksana dengan baik. Untuk itu seorang kepala sekolah harus terlebih dahulu memahami tentang kurikulum yang masih baru tersebut.
Sebab seorang kepala sekolah merupakan kemudi di sekolahnya. Kepemimpinan seorang kepala sekolah sangat menentukan kemajuan dari sekolah yang dipimpinnya. Maka seorang kepala sekolah harus selalu berupaya dalam meningkatkan kompetensi dirinya.
Seorang kepala sekolah juga diharapkan untuk terus belajar, senantiasa meng-update dan meng-upgrade pengetahuan serta wawasan yang dimilikinya. Sebab sudah sepatutnya seorang guru maupun kepala sekolah menyisihkan sebagian dari tunjangan profesi yang diterimanya untuk peningkatan kompetensi dirinya.
Adapun tempat yang dijadikan tujuan untuk studi tiru tentang pelaksanaan kurikulum merdeka adalah SMPN 12 Batam. Prestasi yang diraih sekolah itu patut dicontoh dan diimplementasikan di sekolah sendiri.
Kunjungan silaturahmi tersebut disambut dengan baik oleh keluarga besar SMPN 12 Batam. Dalam sambutannya, kepala SMPN 12 Batam, Dra. Nurmi, M.M menyatakan rasa bangga sekaligus berterimakasih karena sekolahnya telah dipercaya sebagai tempat melaksanakan studi tiru.
Kepala sekolah yang dikenal ramah dan dekat dengan seluruh warga sekolahnya juga bermohon maaf jika dalam penyambutannya ada hal-hal yang kurang berkenan. Selanjutnya, Joni Damon, S.Pd, M.M.Pd selaku pihak yang mewakili Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Limapuluh Kota, juga mengucapkan rasa terima kasih atas kesediaan tuan rumah dalam memfasilitasi kegiatan studi tiru tersebut.
Beliau juga berharap akan ada kunjungan balasan dari SMPN 12 Batam ke Limapuluh Kota. Selain itu Kasi Kurikulum tersebut tidak lupa mempromosikan destinasi wisata yang ada di Limapuluh Kota.
Setelah acara pembukaan yang terkesan meriah itu, maka kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi, seputar kurikulum merdeka oleh salah seorang pengawas SMP Kota Batam.
Kemudian dilanjutkan dengan berbagi praktik baik seputar pelaksanaan Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila okeh wakil kurikulum SMPN 12 Batam. Setelah diskusi dan tanya jawab yang cukup hangat, maka diakhiri dengan sesi foto bersama, yang sebelumnya juga saling bertukar cenderamata sebagai kenang- kenangan.
Kepala Sekolah yang tergabung dalam MKKS SMP di Lima Puluh Kota yang diketuai oleh M. Yusuf Lubis, S.Pd tersebut merasa senang, karena dapat menikmati liburan sambil belajar. Semoga kolaborasi dan sinergisitas yang dibangun dapat meningkatkan mutu pendidikan. (Harnieti, S.Pd, M.Pd, KEPALA UPTD SMPN 1 LUAK))