Untuk pertama kalinya sejak tahun 1963, Liverpool kebobolan tujuh gol dalam pertandingan kompetitif. Lakonnya adalah Aston Villa pada matchweek keempat Premier League di Villa Park, dini hari kemarin.
Dalam laga tersebut, Villa menyerangkan empat gol ke gawang The Reds –julukan Liverpool- pada babak pertama. Yakni lewat Ollie Watkins (4’, 22’, 39’) dan John McGinn (35’). Sedangkan Liverpool hanya mampu meraih satu gol lewat Mohamed Salah (33’).
Di babak kedua, tuan rumah memperbesar keunggulan lewat Ross Barkley (55’) dan Jack Grealish (66’, 75’). Sedangkan tim tamu hanya mampu memperkecil ketertinggalan satu go. Lagi-lagi lewat Mohamed Salah (60’).
Dilansir laman resmi Liverpool, bek tengah Virgil Van Dijk mengatakan kepada Sky Sports, pertama dan terpenting, penampilan bagus dari Aston Villa. Anda harus memberi mereka pujian yang pantas mereka dapatkan.
“Tetapi jika kami melihat diri kami sendiri, rasanya seperti itu adalah salah satu penampilan di mana kami tidak 100 persen melakukannya dari awal hingga akhir. Jelas bahwa kami dapat melakukan hal yang lebih baik terhadap gol-gol yang terjadi ke gawang kami. Begitu juga peluang yang kami miliki, kami seharusnya melakukannya lebih baik juga,” sebutnya.
Secara keseluruhan dia dan rekan-rekannya sangat kecewa dengan hasil memalukan tersebut. Menurut bek timnas Belanda itu, seharusnya mereka tidak kalah dengan skor seperti ini dan sekarang kuncinya adalah tetap bersatu dan jangan biarkan hal tersebut terjadi lagi.
Villa menghasilkan total 18 tembakan selama pertandingan. Lalu apa yang salah dalam pertahanan Liverpool? “Saya merasa celahnya terlalu besar, kami sering kalah dalam duel. Saya pikir gol cepat sangat membantu mereka, memberi mereka kepercayaan diri dan peluang yang kami lewatkan juga tidak membantu kami. Tapi seperti apa yang saya katakan sebelumnya, ini bagus untuk Aston Villa,” ucapnya.
Bek kiri Liverpool Andrew Robertson mengungkapkan, skor itu menjadi memalukan untuk Liverpool. Itu tidak dapat diterima dan itu adalah sesuatu yang harus ditangani. “Tapi kami adalah kelompok yang mau belajar. Kami adalah grup yang bermain sangat baik dan inilah saatnya kami memastikan bahwa penampilan ini tidak terulang lagi,” katanya.
Bagi pelatih Liverpool Juergen Klopp, merasa cukup aneh dengan penampilan anak asuhnya pada laga tersebut. “Jika Anda tidak hati-hati ketika menyerang, Anda akan mendapat masalah. Dan kami mendapat masalah malam ini. Dan semua ini terjadi malam ini,” tuturnya.
Kekalahan telak tersebut adalah sesuatu yang tidak disuka . Tetapi sekarang para pemainnya akan pergi ke tim nasional mereka. Dan ketika mereka kembali dia berharap semuanya sehat. “Kami memiliki waktu dua hari untuk mempersiapkan pertandingan melawan Everton dan kemudian kami punya kesempatan untuk berbuat lebih baik,” tukasnya. (cip)
