Bus NPM, Legendaris Nan Primadona: Usia dan Pengalaman Tentukan Kualitas

15
TETAP EKSIS: Saat ini NPM masih menjadi pilihan masyarakat untuk bepergian jauh.(IST)

Bus Naikilah Perusahaan Minang (NPM) telah mengaspal sejak tahun 1937. Perusahaan Otobus (PO) legendaris milik PT NPM ini sudah puluhan tahun mengantarkan penumpang, keluar masuk Sumbar ke sejumlah provinsi lain hingga Pulau Jawa.

Memiliki lebih 90 unit armada bus membuat NPM tidak hanya salah satu PO bus tertua di Sumbar. Namun juga salah satu yang terbesar, termasuk di Sumatera. Perjalanan dari generasi ke generasi membuat armada bus satu ini menjadi salah satu primadona dan teruji bagi masyarakat ketika akan bepergian.

Operasional NPM Padang, Hariando mengatakan, saat ini armada bus NPM sangat siap dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh konsumen dan pengguna setia NPM. Untuk jalur perjalanan, ia mengatakan NPM melayani perjalanan dari Sumbar-Jabodetabek, Sumbar-Bandung dan Sumbar-Medan.

Demi menjaga kenyamanan dalam bepergian NPM selalu memperhatikan kualitas dan kenyamanan bepergian para penumpang kendaraan. Tidak hanya itu setiap kendaraan pun memiliki spesifikasi yang harus menyesuaikan dengan standar agar dapat memberikan pelayanan prima kepada penumpang.

Selain itu demi mendukung hal tersebut di tahun 2022 yang lalu NPM menambah 20 armada baru yang sudah dioperasionalkan demi dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bepergian.

“Mobil kita pastikan dari Mercedes Benz dengan spesifikasi yang mumpuni pastinya. Selain itu kita selalu menggunakan mobil keluaran terbaru dan tidak memakai mobil tahun tinggi dengan maksud untuk menjaga kondisi mobil tetap prima,”ucapnya.

Sekali perjalanan seharinya NPM bisa menjalankan 5-6 armada dengan kapasitas penumpang 70%. Mobilitas yang cepat dan tidak neko-neko membuat NPM masih susah berpaling bagi para pelanggan setianya.

“Hingga saat ini kami masih terus mendapatkan ulasan positif dari penumpang terkait kenyamanan dan pelayanan selama berkendara. Tentu saja kami sebagai PO bus tertua di Sumbar akan berupaya terus memaksimalkan pelayanan yang terbaik bagi penumpang,” ujarnya.

Selain itu pelayanan juga ikut menjadi point vital yang diperhatikan NPM. Hariando mengatakan NPM memiliki beberapa class, yang memiliki varian harga dan bisa dipilih oleh calon penumpang.

Baca Juga:  Simak Tips Berkendara yang Aman dan Nyaman Saat Puasa dari Menara Agung

“Kita memiliki berbagai clas seperti Executive dengan 40 seat dan Sultan Class dengan 30 seat yang dimulai dari harga Rp 500 Ribu Padang-Jakarta dan untuk Sultan Class Rp 675 Ribu untuk jurusan Padang-Jakarta per bangkunya,” katanya.

Tentu saja standardisasi harga menyesuaikan dengan fasilitas yang dimiliki oleh mobil bus. Seperti bangku yang luas serta kendaraan yang full acc, mobil kapasitas besar, kamar mandi dan fasilitas pendukung lainnya.

Tidak hanya itu untuk sultan class Hariando mengatakan juga disediakan perlengkapan tidur yang menambah kenyamanan para penumpang selama perjalanan. Untuk mendukung perkembangan zaman NPM juga menyediakan penjualan tiket online baik melalui official website ataupun kerja sama dengan aplikasi lainnya.

Hariando mengatakan mengikuti perkembangan zaman merupakan salah satu kunci dapat bersaing menjadi yang terbaik. Dengan sistem penjualan secara online para pelanggan tidak perlu mengantre ke loket dan bisa menentukan kapan saja dan dimana mereka akan berangkat. Sehingga pelayanan akan semakin mudah dan simple.

Selain itu untuk mendekatkan diri dengan para pelanggan serta pengguna setia jasa NPM, NPM Mania menjadi salah satu forum besar yang berisikan seluruh masyarakat yang mencintai bus NPM yang tersebar hampir di Sumatra dan Jawa.

Harianto berharap agar seluruh masyarakat dapat terus menggunakan jasa NPM sebagai bus utama dalam melaksanakan perjalanan. Ia mengatakan setiap saat NPM akan terus memberikan inovasi kekinian sehingga dapat memberikan komitmen kepada penumpang bahwasanya NPM adalah bus terbaik untuk perjalanan anda.

“Dengan demikian kita dapat terus mendukung perusahaan PO bus anak nagari. Jadikanlah PO bus asli Sumbar menjadi raja di negeri sendiri. Untuk itu ayo kita dukung bersama-sama seluruh perusahaan bus asal Sumbar,” tutupnya. (cr1)