Beban berat sudah di pundak Zigo Rolanda. Setelah resmi terpilih sebagai Ketua DPD II Golkar Solok Selatan (Solsel) secara aklamasi, Zigo ditargetkan DPD Golkar Sumbar untuk memperoleh 9 kursi DPRD dalam periode 2020-2025.
Untuk mencapai target berat itu, Zigo sudah menyiapkan sejumlah strategi. Salah satunya merampingkan kepengurusan di tingkat kabupaten dan akan menggemukan kepengurusan di tingkat kecamatan hingga ke nagari.
“Strategi ini dalam pencapaian target 9 kursi di DPRD Solsel dan mempertahankan kemenangan di Pilkada tahun 2024 nantinya,” kata Zigo, Jumat (1/1/2021).
Menurut Zigo, mempertahankan lebih susah daripada meraihnya. Karena itu, pembentukan pengurus di tingkat kecamatan wajib diutamakan dan jumlahnya lebih banyak dari periode sebelumnya.
“Ini strategi kita dalam mempertahankan kursi Ketua DPRD Solsel dan mempertahankan Bupati Solsel di periode berikutnya,” tegas Zigo.
Kerja keras dalam membangun infrastruktur kepengurusan partai tersebut sesuai harapan Khairunas sebagai Ketua DPD Golkar Sumbar. Agar Ketua DPD Golkar Solsel terpilih bisa meningkatkan jumlah kursi di legislator. “Hari ini jumlah kursi mencapai 4 kursi, besok (periode 2020-2025) harus mampu raih 9 kursi,” tegas Khairunas.
Target tersebut salah satu dasar Golkar untuk bisa memenangi Pilkada dan Pilpres 2024.
Mulai Januari hingga 6 bulan ke depan, kata Zigo, infrastruktur kepengurusan partai wajib tersusun sampai ke 461 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Struktur periode 2020-2025 ini dibentuk tidak sama dengan yang sebelumnya.
“Harus dengan kajian yang matang. Sebab beban berat akan kita pikul di periode kedua. Mempertahankan lebih sudah dibandingkan mendapatkan target kemenangan yang sudah kita dapatkan di legislatif dan eksekutif,” papar Zigo.
Menyikapi akan dijadikan DPD II Golkar Solsel sebagai pilot project pemenangan Golkar se-Sumbar sekaligus lokasi Jambore AMPG di Solsel, upaya Zigo tersebut akan memacu semangat pengurus baru dalam pencapaian target besar yang diberikan.
Pilot project ini atas dasar capaian kemenangan Golkar di legislator dan Pilkada 2020. Dengan hasil tersebut, maka hanya DPD II Solsel satu-satunya yang telah meraih target di Sumbar. Memimpin di legislatif dan eksekutif.
“Apresiasi ini sebagai langkah bersama Golkar se-Sumbar dalam mencapai kejayaan di masa lalu. Sudah saatnya pengurus sehati dengan rakyat. Bukan kebencian di hati rakyat. Semua kader harus benar-benar mengakar, dan selalu menyerap harapan rakyat,” ungkap ayah satu anak itu.
Dengan begitu, maka setiap daerah di Solsel mampu membangun infrastruktur partai dengan baik, dan sistematis sesuai keinginan rakyat.
Di samping itu, setiap pengurus wajib mengawasi program dan visi misi bupati terpilih. Apa yang tersurat dan terucap wajib direalisasikan secara bertahap.
Agar Golkar tidak dianggap sebagai partai pemberi janji oleh rakyat, namun partai yang dipuji dan selalu di hati rakyat.
“Oleh sebab itu, tugas pengurus mengawal roda pemerintahan. Mana yang kurang dibenahi dan mana yang lupa wajib diingatkan,” imbuhnya.
Visi dan misi wajib terealisasi sehingga tidak menimbulkan fitnah di masyarakat. Karena itu DPD II akan menjadi tolok ukur dalam capaian visi dan misi setelah kader Golkar Khairunas-Yulian Efi nantinya dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2020-2025.
Sebelumnya dua kali bertarung selalu kalah, dan berhasil menang di Pilkada 2020. Maka Golkar jangan sampai terlena dan menyia-nyiakan kesempatan yang diamanahkan rakyat Solsel.
“Kami sebagai pengurus Golkar Solsel dan sebagai Ketua DPRD Solsel akan mengawasi lajunya pembangunan daerah sesuai visi dan misi bupati terpilih. Seluruh kader juga harus cepat merespons aspirasi masyarakat,” tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Zigo Rolanda berterima kasih kepada seluruh jajaran DPD Golkar Sumbar, Ketua DPD Golkar se-Sumbar, panitia Musyawarah Daerah (Musda) ke IV Golkar Solsel, Ketua Pincam di tujuh Kecamatan di Solsel, kader, simpatisan, dan millenial yang ikut serta dalam mensukseskan Musda ke IV tersebut yang digelar Kamis (31/12/2020) di Aula Hotel Pesona Alam Sangir.
Terpisah, Ketua Pelaksana Musda IV, Syafril menyampaikan bahwa pelaksanaan musda berjalan sukses, aman dan kondusif. Semua itu terwujud atas kekompakan panitia pelaksana dan dukungan seluruh simpatisan partai Golkar. (tno/adv)
