
Anggota DPD RI Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa menjadi pemateri dalam kuliah umum bertema “Peranan DPD RI sesuai dengan Kewenangan Konstitusi” yang diadakan Universitas Ekasakti di Auditorium Universitas Ekasakti, Sabtu (11/3).
Kegiatan itu dihadiri Rektor Unes Prof Sufyarma Marsidin, Wakil Rektor II Prima Novia, Wakil Rektor III Mahmud, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Sumartono, Wakil Dekan Dora Tiara, dosen senior Fisipol M Takdir, Sekretaris Yayasan Perguruan Tinggi Indonesia (YPTI) Jusmita Weriza, serta mahasiswa Unes khususnya mahasiswa dari Fisipol.
Rektor Unes Prof Sufyarma menyampaikan, kuliah umum itu bertujuan agar masyarakat terutama mahasiswa mengetahui peranan, serta fungsi DPD RI dalam pelaksanaan pemerintahan. Selain itu, Ketua Senat Universitas Negeri Padang ini juga menginginkan agar mahasiswa lebih bersemangat dalam perkuliahan ketika melihat suksesnya Leonardy Harmainy.
“Bang Leo ini alumni Unes yang luar biasa sukses. Tak hanya sukses sebagai pengusaha, saat terjun ke dunia politik beliau juga sukses menjadi Anggota MPR, Pimpinan DPRD Sumbar selama 2 periode, dan kini menjadi ketua Badan Kehormatan DPD RI yang mengedepankan aspirasi rakyat,” ujarnya.
Leonardy dalam materinya menjelaskan bahwa DPD RI lahir dari semangat reformasi. DPD dibentuk sebagai perwakilan masyarakat masing-masing provinsi dengan jumlah anggota sebanyak empat orang dari tiap provinsi.
Katanya, fungsi DPD RI tidak jauh berbeda dari DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota yaitu fungsi legislasi, fungsi pengawasan, serta fungsi anggaran. Secara konstitusi, hal itu diatur dalam Pasal 22D Undang-Undang Dasar 1945.
Dalam kesempatan itu, Leonardy juga mengharapkan kepada dosen dan mahasiswa Universitas Ekasakti agar memahami bahwa saat ini Indonesia sangat membutuhkan orang-orang baik dalam pemerintahan.
Untuk itu, jadilah dosen yang baik, dekan yang baik, dan mahasiswa yang baik. Sebab, orang-orang baik akan melahirkan pemikiran-pemikiran baik dan sangat bermanfaat bila terjun ke dunia politik.
“Adik-adik mahasiswa dari pendidikan ini berniatlah menjadi orang baik. Kalau kita menjadi orang baik di mana saja, maka yang mendapat nama baik adalah diri sendiri, keluarga, termasuk almamaternya,” ungkap Leonardy.
Untuk itu, mahasiswa dan para dosen jangan takut terjun ke dunia politik. Sebab, jika ingin berperan aktif memajukan bangsa, bisa dimulai dengan ikut berpolitik dan berkontribusi baik di legislatif, eksekutif, maupun yudikatif.
Dalam sesi tanya jawab, salah seorang mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi Fisipol Unes, Titania Yulianda, menanyakan komitmen dan motivasi Leonardy, sehingga bisa terus berkarir di dunia politik dan menjalankan tugasnya sebagai Anggota DPD RI.
“Komitmen dan motivasi saya adalah berbuat baik, guna memajukan dan mensejahterakan kehidupan bangsa dan negara,” tegas Leonardy kepada peserta kuliah umum.
Dia juga mengingatkan agar segenap civitas akademika Unes bangga dengan Prof Dr Andi Mustari Pide SH dan Dra Hj Erawati Toelis MM PhD yang telah mendirikan universitas ini. Keduanya adalah tokoh yang sangat berjasa terhadap dunia pendidikan Sumbar.
Buktikan kebanggaan itu, dengan peran alumni, untuk memajukan Unes, memajukan almamater, penambah penilaian agretasi, juga penentu agregasi. Sehingga, tinggi peminat dan mampu menghasilkan lulusan hebat, serta memiliki persatuan alumni yang kuat.
“Marilah untuk senantiasa mendoakan agar beliau berdua mendapatkan tempat yang mulia di sisi Allah SWT,” pungkasnya. (cr8)