Penyerahan bantuan pendidikan secara simbolis pada siswa di sekitar proyek tol Padang Sicincin, Kamis (24/3).
HUT ke-61, PT Hutama Karya (Persero) kembali menyalurkan bantuan pendidikan dan lingkungan di sekitar wilayah operasional perusahaan melalui program bertajuk HK Peduli.
Untuk di Sumbar, seremonial serah terima bantuan pendidikan dan lingkungan yang berupa penanaman pohon digelar Kamis (24/3) di gerbang kantor tol Padangpariaman. Project Director PT HK Seksi Sicincin Padang Marthen Robert Signal didampingi Project Manager PT HKI Defi Adrian menyampaikan ada 20 siswa yang mendapatkan beasiswa pendidikan. Siswa ini berasal dari sekitaran jalan tol. Siswa ini terdiri atas lima orang murid SD, tujuh siswa SMP, dan 8 siswa SMA.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penanaman pohon secara simbolis. Nantinya akan ada 300 batang pohon yang ditanam di sekitaran jalan tol. Penanaman pohon ini bentuk kepedulian HK terhadap lingkungan.
Staf Ahli Bupati Padangpariaman Alfian mengakui selama ini HK telah banyak membantu warga di sekitar jalan tol. Mulai dari pendidikan dan lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padangpariaman Anwar mengatakan peran HK dalam memajukan pendidikan di Padangpariaman nyata. Untuk itu, dia mengingatkan siswa penerima beasiswa agar bisa memanfaatkan bantuan pendidikan itu dengan baik.
Sementara itu, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa HK Peduli tahun ini dilaksanakan di 12 lokasi sekitar aktivitas operasional cabang, proyek, dan anak perusahaan.
Yaitu JTTS Ruas Tol Bengkulu – Taba Penanjung, Indrapura – Kisaran, Sicincin – Padang, Cabang Tol Palembang – Indralaya, Pekanbaru – Dumai, Medan – Binjai, Proyek ITDC Mandalika & Bandara Internasional Lombok, Proyek UPI Bandung, PLTM Harjosari, UMP Palimanan PT Hakaaston, Tol Pekanbaru – Bangkinang PT HK Infrastruktur, dan H City Sawangan PT HK Realtindo.
“Sebanyak 240 siswa SD, SMP, SMA sederajat yang tersebar diberbagai lokasi mendapatkan dana pendidikan berupa beasiswa senilai puluhan juta rupiah yang diserahkan secara simbolis dalam bentuk buku tabungan dan ATM dalam agenda ini. Hal ini merupakan suatu bentuk apresiasi perusahaan terhadap siswa/i berprestasi baik secara akademik maupun non-akademik dengan prioritas penerima yang berasal dari keluarga ekonomi lemah,” terang Tjahjo.(cr6)