Salah Ketik Nilai Warnai Pengumuman Seleksi Jabatan Kalaksa BPBD & Kadis Pangan

Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan enam orang pejabat yang diputuskan berhak mengikuti tes kesehatan, Senin (29/5/2023), setelah melalui tes wawancara calon Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kepala Dinas Pangan Sumbar.

Dalam pengumuman Pansel yang diketuai Sekprov Sumbar Hansastri itu, disebutkan bahwa pengumuman didasarkan pada hasil rekapitulasi nilai dari seluruh pelaksanaan tahapan Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang telah dilaksanakan.

Untuk Kalaksa BPBD Sumbar, tiga pejabat yang lolos untuk mengikuti tes kesehatan adalah Ahdiyarsyah yang kini menjabat Pelaksana pada Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Provinsi Sumbar, lalu Lahmuddin, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkab Mentawai serta Rudy Rinaldy, Kepala Dinas Pertanahan Kota Padang.

Sedangkan untuk jabatan Kepala Dinas Pangan Sumbar, pejabat yang lolos adalah Edi Dharma Syafni yang kini Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Sumbar, Rina Morita, Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi Badan Penelitian dan Pengembangan Sumbar serta Syaiful Bahri, Kepala Bidang Retribusi dan Pendapatan

Baca Juga:  Waspadai Kecerdasan Buatan, Asosiasi Media Siber Indonesia Sumbar Buka Ruang Dialektika

lain lain Badan Pendapatan Daerah Sumbar.

Menariknya, dalam pengumuman hasil wawancara sebelum masuk ke tes kesehatan, Pansel melakukan revisi terhadap nilai tiga peserta. Yakni, atas nama Lahmuddin yang sebelumnya 84,63 naik jadi 86,07, lalu Mhd. Lutfi AR yang sebelumnya 84,42 jadi 84,63 dan Mulyadi 86,07 turun jadi 84,42.

Dalam pengumuman bernomor 800/3581/BKD-2023 tertanggal 28 Mei 2023 yang diteken Ketua Pansel Hansastri ini disebutkan bahwa terdapat kesalahan dalam pengetikan nilai wawancara terhadap tiga orang peserta pada Pengumuman Nomor : 800/3578/BKD-2023.(esg)