Perguruan Tinggi diminta menyiapkan mahasiswa agar bisa menghadapi kemajuan teknologi era revolusi industri 4.0. Untuk itu inovasi terus dilakukan oleh perguruan tinggi.
Hal ini menjadi salah satu materi yang disampaikan Wagub Sumbar Audy Joinaldy ketika memberikan kuliah umum di Universitas Dharmas Indonesia (Undhari), Rabu (2/2).
Audy menyampaikan sembilan arah perubahan kehidupan 4.0. Yakni perubahan teknologi. Ini terlihat dari berkembangnya data internet, robotik, dan lainnya. Termasuk perubahan makna ownership ke sharing concept, perubahan pekerjaan dan profesi.
Audy menyampaikan pekerjaan abad 20 perlahan-lahan akan digantikan oleh pekerjaaan baru berbasis teknologi 4.0. Lalu perubahan peta kompetensi, perubahan perilaku dan gaya hidup.
Audy menjelaskan adanya perubahan regulasi dan cara pandang dalam pengelompokan industri dan lapangan kerja baru. Termasuk perubahan sumber kedaulatan baru, perubahan menjaga trust dan reputasi menjadi tumpuan kehidupan, serta perubahan skill baru.
Di hadapan mahasiswa dan dosen Undhari, Audy menyampaikan faktor sukses. Antara lain jujur, disiplin, dukungan dari pasangan hidup, mencintai apa yang dikerjakan, kepemimpinan yang baik dan kuat.
”KIta juga harus semangat dan berkepribadian kompetitif. Pengelolaan kehidupan yang baik, serta kemampuan menjual gagasan dan produk,” katanya.
Kuliah umum ini diikuti 500 mahasiswa Undhari dilaksanakan di auditorium Dara Jingga lantai III kampus Undhari. Wagub Sumbar Audy juga diikuti sejumlah kepala dinas.
Hadir pendiri dan pembina Yayasan Amanah Ampang Kuranji, Elviana, yang juga anggota DPD RI. Kuliah umum ini bertema Lejitkan Potensi Terbaikmu, yang Muda yang Berkarya. Rangkaian acara kuliah umum ini diawali penampilan Tari Pasambahan dari UKM Seni Undhari.
Rektor Undhari Gunawan Ali, menyampaikan profil Undhari di hadapan wagub. ”Undhari adalah universitas yang terbentuk dari tiga sekolah tinggi yaitu STIKES, STMIK, dan STKIP Dharmasraya. Dari tiga sekolah tinggi ini, diresmikanlah Undhari menjadi universitas pada 12 Oktober 2015. Dengan terbentuknya Undhari ini kami berharap Undhari bisa menjadi perguruan tinggi yang bergengsi, menghasilkan lulusan berkualitas, dan tidak menutup kemungkinan Undhari juga bisa menghasilkan lulusan yang sangat kompeten seperti Wakil Gubernur Sumatera Barat kita ini,” katanya.
Wakil Pembina Yayasan Amanah Ampang Kuranji, Panji Mursyidan, juga menyampaikan kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa dalam menghadapi era 4.0. Mahasiswa harus memiliki kemampuan 4C, yaitu Critical Thinking and Problem Solving (berpikir kritis dan menyelesaikan masalah), Creativity (kreativitas), Communication Skills (kemampuan berkomunikasi), dan Ability to Work Collaboratively (kemampuan untuk bekerja sama).
“Untuk menghadapi tantangan zaman di era ini, kita harus menguasai keempat keterampilan tersebut,” ungkap Panji.
Dia juga memotivasi mahasiswa agar meningkatkan kompetensinya sehingga bisa mencontoh pencapaian Wakil Gubernur Sumatera Barat yang bisa menamatkan studinya dan mendapatkan delapan gelar. Wagub Sumbar merupakan role model bagi generasi milineal sosok sukses di usia muda.
“Harapan kami, Undhari, semoga pemprov selalu memberikan support, dukungannya untuk Undhari dalam upaya memajukan dunia pendidikan,” harap Panji. (cr5)