Pemberdayaan Masyarakat Jati: Sukseskan Vaksinasi dan Budidaya Hidroponik

4
VAKSINASI: Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin kepada warga.(IST)

Sejumlah program positif dilakukan oleh Pemerintah Kelurahan Jati agar para warga tidak jenuh atau bosan selama pandemi Covid-19. Program percepatan vaksinasi Covid-19 sampai budidaya tanaman hidroponik digencarkan guna menambah penghasilan warga.

Meskipun sejumlah aktivitas masyarakat dibatasi selama pandemi Covid-19, tak menyurutkan langkah Pemerintah Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur untuk mengajak warganya agar tetap aktif dengan sejumlah kegiatan yang telah dirancang.

Sejak awal tahun 2021 sampai saat ini, pihak kelurahan telah menjalankan sejumlah kegiatan yang melibatkan langsung para warga. Kegiatan yang baru saja dilaksanakan adalah percepatan vaksinasi Covid-19.

Lurah Jati, Afrizal kepada Padang Ekspres mengatakan, program vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Jati dalam beberapa bulan terakhir sejalan dengan misi Pemko Padang untuk mencapai target 70 persen vaksinasi di akhir tahun.

Untuk menumbuhkan minat warga agar mau mengikuti program vaksinasi, pihaknya berinisiatif membagikan paket sembako gratis kepada para warga yang telah menjalani vaksinasi baik tahap pertama maupun kedua.

“Untuk menarik minat warga agar melakukan vaksin, kami membagikan paket sembako kepada warga seusai vaksin, dengan tujuan supaya warga lebih antusias dan semangat dalam melaksanakan vaksinasi,” jelasnya.

Ia menambahkan, paket sembako yang diberikan kepada warga terdiri dari beras, minyak goreng, telur, mi instan, dan lainnya yang berjumlah sebanyak 230 paket, berasal dari sumbangan instansi dan masyarakat pribadi.

Baca Juga:  Kebakaran Kembali Terjadi di Nanggalo, Lima Rumah Warga Perumnas Siteba Hangus

“Hasilnya dengan paket sembako itu antusias warga untuk vaksin meningkat, buktinya waktu pelaksanaan hari Sabtu kemarin ada sebanyak 281 orang yang sudah berhasil divaksin dari target kami sebanyak 230 orang,” kata Afrizal.

Selain sukses menggelar program vaksinasi Covid-19, pihak kelurahan juga sukses menjalankan program yang diberi nama Buisadamber atau budidaya sayur dan ikan di dalam ember yang telah dimulai sejak bulan Maret 2021 lalu.

Afrizal mengungkapkan, kegiatan Buisadamber dijalankan oleh beberapa kelompok warga dan dilakukan di sejumlah lokasi. Jenis sayur yang dibudidayakan di antaranya sawi dan ikan seperti ikan lele.

Tujuan program Buisadamber adalah untuk menciptakan warga yang mandiri dengan berinovasi membudidayakan tanaman hidroponik dan ikan lele di rumah mereka masing-masing agar menghasilkan pendapatan tambahan.

Namun karena pandemi Covid-19, kegiatan tersebut sedikit mengalami penurunan, dimana pada awalnya dilakukan oleh kelompok namun kali ini hanya dilakukan beberapa individu warga saja.

Akan tetap Afrizal menyebutkan, pihaknya akan terus melanjutkan program tersebut karena telah terbukti berhasil memberikan tambahan penghasilan bagi warga di Kelurahan Jati. “Semoga pandemi bisa landai dan kegiatan ini dan lainnya bisa difokuskan kembali,” tukasnya. (***)