”Germa Aveksi” Padang Barat, Sukseskan Vaksinasi Atasi Pandemi

17
BERI SEMANGAT: Wali Kota Padang Hendri Septa memberikan kue tar kepada Kepala Puskesmas Padangpasir dr. Winanda sebagai dorongan semangat kepada para nakes, Senin (19/7) lalu.(IST)

Di tengah pandemi Covid-19 ini berbagai inovasi dan terobosan terus dilakukan dalam rangka mengedukasi  dan menyosialisasikan tentang manajemen Covid-19 kepada seluruh masyarakat Kota Padang.

Salah satunya Kecamatan Padang Barat. Dengan melahirkan inovasi “Gerakan Bersama Masyarakat Atasi Virus dengan Vaksinasi (Germa Aveksi). Gerakan ini adalah upaya untuk meningkatkan animo masyarakat mengikuti vaksinasi dengan penuh kesadaran serta melibatkan tokoh-tokoh masyarakat.

Dimana aparat kecamatan dan kelurahan berperan sebagai motivator dan fasilitator. Camat Padang Barat Eri Sendjaya mengatakan agar gerakan ini tepat sasaran dan dapat menjangkau masyarakat secara luas, pihak kecamatan melakukan sejumlah langkah-langkah seperti menentukan kelompok sasaran berdasarkan kelompok umur, kelompok wilayah, tempat bekerja dan pekerjaan.

Menentukan lokasi dan waktu pelaksanaan vaksinasi. “Vaksinasi kita lakukan di seluruh kantor lurah atau tempat lain yang berada di kelurahan yang bersangkutan. Ini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat karena jaraknya yang dekat,” kata Eri Sendjaya, kemarin (27/7).

Selanjutnya menentukan metode sosialisasi dan edukasi untuk menyebarluaskan informasi pelaksanaan vaksinasi dengan melibatkan ketua LPM, RW, RT, pengurus masjid/mushala, gereja, vihara, kelenteng dan pengurus organisasi keagamaan lainnya.

“Penyebarluasan informasi ini dilakukan melalui pemberitahuan di masjid/mushala, ajakan, spanduk, selebaran maupun kunjungan ke rumah masing-masing,” jelasnya.

Kemudian untuk meningkatkan animo masyarakat, pelaksanaan vaksinasi ini melibatkan pihak ketiga baik berupa tempat, makanan dan minuman, doorprice, voucher maupun dukungan lainnya dari pihak ketiga.

Sementara untuk pelaksanaan vaksinasi di setiap kelurahan di bawah kendali Puskesmas Padangpasir. “Alhamdulillah, dengan Germa Aveksi telah meningkatkan animo masyarakat untuk melakukan vaksinasi. Sehingga harapan kita untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 dapat kita atasi,” tuturnya.

Ia menambahkan, selama kampanye Germa Aveksi, masyarakat yang datang untuk mengikuti vaksinasi sepanjang tanggal 7 Juli hingga 19 Juli mencapai lebih kurang 4.200 orang.

“Puncaknya terjadi pada 19 Juli 2021, dimana vaksinasi yang dilaksanakan di PT. Pegadaian diikuti sebanyak 753 orang, berasal dari warga Kelurahan Belakangtangsi dan Kampung Pondok. Vaksinasi ini dilayani oleh 6 tim yang berasal dari beberapa Puskesmas, satu diantaranya adalah Puskesmas Padangpasir,” beber Eri.

Di sisi, Eri juga mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dukungan, dukungan, kreatifitas, loyalitas dan dedikasinya Forkopimka Padang Barat beserta jajaran, lurah dan perangkatnya, tokoh masyarakat dan semua pihak yang telah bahu membahu tidak kenal lelah demi meningkatnya kualitas dan kuantitas pelaksanaan vaksinasi.

Adapun bentuk dukungan dari pihak ketiga terhadap pelaksanaan vaksinasi ini diantaranya voucher menginap, coffee morning, renang, sarapan pagi/siang/malam dari Hotel Pangeran Beach, Mercure Hotel. Reward ini diberikan kepada ketua RT yang membawa paling banyak warganya untuk datang dan ikut vaksinasi.

Selain itu ada juga paket sembako kepada peserta vaksinasi dari beberapa rumah makan dan tokoh masyarakat. Lalu pemberian tabungan emas dari PT. Pegadaian dan masih banyak lagi dukungan pihak ketiga lainnya.

Di samping menggenjot vaksinasi, pihak kecamatan juga intens menyosialisasikan protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat. Meski sudah divaksin, protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan pakai sabun, mengurangi mobilitas tetap harus dijalankan hingga tercapai kekebalan kelompok.

“Mudah-mudahan dengan kita patuh menjalankan prokes, kita dapat terhindar dari penularan Covid-19,” harap Eri.

Sementara itu, Wali Kota Padang Hendri Septa mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang digelar Kecamatan Padang Barat, sehingga disambut antusias oleh warga.

Baca Juga:  Lampu Jalan Mati, Rawan Kejahatan

Wako mengatakan, saat ini Kota Padang tengah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang mulai diberlakukan dari tanggal 26 Juli hingga 2 Agustus 2021.

Untuk menindaklanjuti PPKM ini, Pemko Padang telah mengeluarkan Surat Edaran Wali Kota Padang Nomor 400.660/BPBD-Pdg/VII/2021 tertanggal 25 Juli 2021 tentang Pemberlakuan PPKM Level IV Pencegahan Pandemi Covid-19.

“Kami sangat berharap, setelah itu kondisi Kota Padang bisa kembali membaik dan penyebaran Covid-19 dapat dikendalikan. Maka dari itu, kami berharap kerja sama dan dukungan dari semua pihak, elemen dan seluruh warga patuh menjalankan aturan di masa PPKM Level 4 ini,” ujar Wako.

Mudah-mudahan PPKM Level 4 ini tidak lagi diperpanjang nantinya. Karena dampak yang ditimbulkan dari kebijakan ini sangat besar bagi masyarakat. “Untuk itu, kami mengimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi prokes agar kita semua terhindar dari penularan Covid-19,” ujar Wako.

Wako menyebutkan, tren kenaikan kasus Covid-19 di Kota Padang sangat mengkhawatirkan. Menurut data Dinas Kesehatan, rata-rata kasus positif Covid-19 di angka 100 kasus hingga 500 kasus setiap harinya. Kondisi ini sudah terjadi sejak beberapa minggu belakangan ini.

Oleh karena itu, Wako mengingatkan warga agar jangan sekali-kali menganggap remeh Covid-19 ini. Jika ingin pandemi Covid-19 ini segera berakhir di Kota Padang, tolong selalu patuhi protokol kesehatan dimana saja berada. Memakai masker, menjaga jarak dan hindarilah kerumunan.

“Tidak masalah saya dibilang nyinyir, karena selalu bicara soal disiplin penerapan prokes. Karena memang sudah tugas dan tanggung jawab kami untuk mengingatkan dan menjaga warga Kota Padang agar berhasil melalui pandemi ini,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Wako juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan yang telah mencurahkan segenap tenaga dan pikirannya dalam mengatasi pandemi Covid-19.

Meninggalkan keluarga demi tugas walaupun tantangannya nyawa karena harus berinteraksi dengan banyak orang memberikan vaksinasi kepada warga Kota Padang. “Semoga menjadi amal ibadah buat kita semua,” kata Wako sambil mengepalkan tangannya.

Kemudian Wako menyerahkan kue tar dan buah-buahan dari Ketua TP PKK Kota Padang sebagai bukti kecintaan, dorongan semangat dan moril kepada para nakes.

Terakhir Wako berpesan kepada Camat Padang Barat beserta seluruh lurah agar terus meningkatkan inovasi dan berkarya demi rakyat, penuh dedikasi, loyalitas dan terus berprestasi dengan keikhlasan, bangun komunikasi serta koordinasi yang intensif.

“Karena hanya dengan kebersamaan pandemi Covid-19 ini dapat kita atasi secara bersama,” pesan Wako.

Kepala Puskesmas Padangpasir dr Winanda mewakili seluruh nakes di Kota Padang menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota yang telah menyempatkan diri datang dan melihat langsung pelaksanaan vaksinasi. Serta memberikan dukungan moril dan semangat kepada para nakes.

“Kami sangat terharu sekaligus bangga atas kehadiran bapak. Ini kejutan yang luar biasa, semoga dapat menambah semangat lagi bagi kami berbuat untuk Kota Padang agar pandemi Covid-19 ini cepat berlalu,” ucap dr Winanda.

Selain itu dr. Winanda juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tetap di rumah.

“Tetaplah di rumah untuk kami dan biarkan kami melakukan tugas demi Anda. Rumah sakit dan karantina sudah penuh jangan ditambah lagi. Patuhilah prokes demi kami dan keluarga yang menyayangi Anda semua,” imbaunya. (***)