Pabrik Pakan Ikan Pasaman Diresmikan

82
PENANDATANGANAN: Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono didampingi Bupati Pasaman Benny Utama menandatangani prasasti sebagai tanda peresmian pabrik pakan ikan Kecamatan Rao Selatan, Senin (27/2). (IST)

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono meresmikan Pabrik Ikan Mandiri Pasaman, Senin (27/2). Peresmian pabrik ikan ini dilakukan saat Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Direktorat Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan 2023 di Yogyakarta.

Rapat tersebut dihadiri Dirjend Perikanan Budidaya, pejabat eselon II lingkup DJPB serta Bupati Pasaman Benny Utama dan Wakil Bupati Oku Timur, serta 130 Kepala Dinas Perikanan kabupaten/kota se-Indonesia yang ditetapkan sebagai Kampung Ikan, termasuk Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Pasaman, M Dwi Richie.

Sementara dari lokasi pabrik pakan ikan di areal Balai Benih Ikan (BBI) Kecamatan Rao Selatan Kabupaten Pasaman, hadir secara teleconference penanggung jawab pabrik pakan ikan Kementerian KP, Forkopimca Rao Selatan, wali nagari, bamus dan tokoh masyarakat Rao Selatan serta pelaku usaha perikanan Kabupaten Pasaman.

Pembangunan pabrik pakan ikan mandiri di Kecamatan Rao Selatan dibiayai sepenuhnya melalui anggaran Kementerian KP tahun 2022 dan selesai dibangun Desember tahun 2022.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam pidatonya menyampaikan, dengan adanya pembangunan Kampung Perikanan Budidaya, contoh Kampung Ikan Mas Kabupaten Pasaman dengan nilai produksi Rp 1,3 triliun per tahun. Ke depan dengan hadirnya pabrik pakan ikan dapat meningkatkan nilai tambah secara suitanable atau berkelanjutan.

Ia juga memaparkan lima Kebijakan Ekonomi Biru Indonesia yaitu penambahan luas kawasan konservasi laut, penangkapan ikan terukur berbasis kuota, pengembangan budidaya laut, pesisir dan darat secara berkelanjutan, dengan mengurangi tekanan sumberdaya ikan di laut, memenuhi kebutuhan protein masyarakat dan pasar ekspor berbasis komoditas unggulan.

Baca Juga:  TSR Pemprov Bantu Masjid Nagari Aia Manggih Utara Rp50 Juta

Kemudian, pengelolaan pengawasan pesisir dan pulau pulau kecil serta pembersihan sampah plastik di laut. Bupati Pasaman Benny Utama saat dimintai keterangannya menyebut bahwa kehadiran pabrik pakan ikan di Pasaman sudah menjadi dambaan petani ikan Pasaman sejak puluhan tahun lalu.

”Keinginan masyarakat petani ikan Pasaman kita komunikasikan langsung ke Menteri Kelautan Perikanan saat kunjungan kerja ke Sumatera Barat awal tahun 2022 lalu, dan Pak Menteri berkenan berkunjung langsung ke Pasaman waktu itu. Alhamdulillah keinginan masyarakat petani ikan Pasaman terkabul, dan sekarang pabrik pakan ikan telah berdiri di Kecamatan Rao Selatan,” ungkapnya.

Dengan berproduksinya pabrik pakan ikan Rao Selatan, masyarakat petani ikan Pasaman akan lebih mudah dan murah mendapatkan pakan ikan, yang tentunya akan bermuara pada peningkatkan kesejahteraan petani ikan Pasaman ke depannya.

Selain peresmian unit produksi pakan ikan mandiri, Kementerian KP juga mengadakan sosialisasi UPPI (Unit Produksi Pakan Ikan) Pasaman oleh tim pakan Satker Kementerian Kelautan dan Perikanan, kepada Camat, Kapolsek dan Danramil Rao Selatan, serta kelompok pembudidaya ikan Kabupaten Pasaman. (cr8)