Tingkatkan Kualitas Pelayanan Medis, Pessel Dapat Empat Tenaga Nusantara Sehat

Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Syahrizal Antoni, (kanan) saat menerima tiga tenaga Nusantara Sehat di ruang kerjanya saat akan dilakukan pelepasan ke puskesmas. (dok Dinkes)

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, empat puskesmas di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mendapatkan masing-masing satu orang tenaga Nusantara Sehat (NS) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).

Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Syahrizal Antoni, mengatakan Senin (12/12) bahwa melalui kehadiran tenaga NS itu dia berharap pelayanan medis kepada masyarakat pada tiga puskesmas itu bisa dilakukan lebih maksimal lagi.

“Empat puskesmas itu diantaranya, Puskesmas Asam Kumbang Kecamatan Bayang Utara, Puskesmas IV Koto Mudik, Puskesmas Tapan, dan Puskesmas Tanjung Beringin,” ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa tiga orang tenaga NS yang telah dilakukan penyerahaan kepada masing-masing pimpinan puskesmas pada Kamis (8/12) lalu itu akan melaksanakan tugas selama satu tahun ke depan.

“Saya berharap melalui program ini kualitas pelayanan medis akan semakin baik lagi kedepannya, sebab tenaga medis yang dikirim melalui program Nusantara Sehat ini memang bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal lagi,” kata Antoni.

Lebih jauh dijelaskan bahwa Nusantara Sehat merupakan salah satu program Kemenkes dalam upaya mewujudkan fokus kebijakan bidang kesehatan, yang bertujuan untuk menguatkan layanan kesehatan primer melalui peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dasar di daerah tertinggal, perbatasan, dan kepulauan (DTPK), dan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK).

Baca Juga:  Muhayatul Gelar Festival Anak Nagari, Sukses Angkat Seni dan Budaya Lokal

Selain itu, juga bertujuan menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan, menggerakkan pemberdayaan masyarakat. Dan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang terintegrasi serta meningkatkan retensi tenaga kesehatan yang bertugas di DTPK tersebut.

Dia berharap melalui penempatan tenaga NS itu penanganan permasalahan lokal daerah terpencil akan terpenuhi sesuai standar meningkatnya retensi tenaga kesehatan yang bertugas di puskesmas.

“Dari itu saya berharap Pessel untuk tahun-tahun berikutnya Pessel kembali mendapatkan program tenaga NS ini dari Kementerian Kesehatan dalam membantu pemerintah daerah memberikan pelayanan kesehatan yang lebih maksimal lagi kepada masyarakat,” tutupnya. (yon)