PADEK.CO-Wali Kota Padang Hendri Septa bersilaturahmi dengan pengurus Majelis Taklim Indonesia (MTI) di Kecamatan Kototangah. Pertemuan berlangsung di Masjid Jami’ Al-Amin, Kelurahan Lubukbuaya, Kecamatan Kototangah, Jumat (11/8/2023).
Hendri Septa mengungkapkan bahwa pertemuan ini upaya memperkuat ukhuwah islamiyah sekaligus memperkenalkan program-program pembangunan yang sedang dijalankan pemko.
“Dalam suasana yang penuh berkah, pada hari Jumat ini kita dapat bersilaturahmi dengan pengurus majelis taklim Kecamatan Kotorangah. Kegiatan ini rutin kita lakukan setiap minggu. Semoga pertemuan ini mendapat berkah dari Allah SWT,” ujar Wako Hendri Septa.
Selain itu, Hendri Septa juga menyampaikan kepada para jamaah majelis taklim tentang potensi-potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu di Kota Padang. Ia menyinggung tentang banjir, longsor, pohon tumbang, dan angin puting beliung.
“Pada 14 Juli 2023, Kota Padang dilanda bencana banjir, longsor, dan pohon tumbang. Saat itu, banyak rumah yang terendam banjir, terdampak longsor, dan tertimpa pohon tumbang. Oleh karena itu, kita perlu selalu siaga dan menjaga keluarga dari ancaman bencana alam,” kata Hendri Septa.
Pemko telah mengajukan permohonan bantuan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk penyediaan pompanisasi, pompa portabel, serta penggantian jembatan yang putus akibat banjir. Total biaya bantuan ini mencapai Rp182,5 miliar.
“Kita berharap permohonan ini mendapat tanggapan dari BNPB dengan cepat, sehingga kami dapat bekerja sama dalam mengatasi bencana di Kota Padang,” tutur Hendri Septa.
Selama pertemuan tersebut, Wako Hendri Septa juga memberikan sumbangan hibah senilai Rp5 juta kepada Majelis Taklim Indonesia (MTI) Kecamatan Kototangah. Sumbangan ini diterima Ketua MTI Kototangah, Suharni Manawon Lubis.(rel)